Selasa, 6 April 2010 | 03:55 WITA
Sungguminasa, Tribun - Sedikitnya 248 siswa sekolah menengah pertama (SMP) dan sederajat di Kabupaten Gowa dipastikan tidak lulus. Ketidaklulusan itu lantaran mereka tidak mengikuti ujian nasional (UN) utama maupun susulan.
Dari 254 siswa yang tidak hadir UN, hanya enam orang yang ikut UN susulan. Total peserta UN SMP dan sederajat sebanyak 8.922 orang. Terdiri atas siswa SMP 7.157 orang dan 1.765 orang dari 50 Madrasah Tsanawiyah (MTs).
UN SMP susulan yang dipusatkan di SMP Negeri 1 Sungguminasa mulai dilaksanakan, Senin (5/4) kemarin. Siswa yang hadir masing-masing dari SMP PGRI dua orang, SMPN 3 Pallangga satu orang, SMP Yapip satu orang, SMPN 2 Sungguminasa satu orang, MTs Muhammadiyah Mandalle satu orang, dan MTs Ibnul Amin Samata satu orang.
Wakil Ketua Panitia UN bidang SMP dan SD di Gowa, Sappe Mangiriang, mengatakan, bisa dipastikan 248 siswa yang tidak ikut UN tidak akan lulus. Namun, mereka bisa mengikuti ujian paket B untuk memperoleh ijasah.
"Kalau mereka tidak mau menunggu UN tahun depan, terbuka kesempatan mengikuti ujian paket C (untuk SMA) dan paket B (untuk SMP). Pendaftarannya sementara dibuka," jelas Sappe.
Sedang bagi siswa yang dinyatakan tidak lulus mata pelajaran tertentu, masih ada kesempatan mengikuti ujian perbaikan. Ujian perbaikan hanya bagi mata pelajaran yang tidak dilulusi.(ute)
Tribun Timur
Lebih Interaktif, Lebih Akrab
Redaksi: 081.625.2233 (SMS), tribuntimurcom@yahoo.com, Facebook Tribun Timur Berita Online Makassar, twitter.com/tribuntimur
Sirkulasi: 081.625.2266 (SMS)
Iklan: 0411 (8115555)
( Muh Izzat Nuhung)